Sabtu, 27 Juli 2013

Perawatan Transmisi Manual dan Gardan Toyota Avanza


OTOMOTIFNET - Walaupun pemilihan transmisi matik pada Toyota Avanza bertendensi meningkat khususnya di daerah perkotaan, bukan berarti pilihan transmisi manual ditinggalkan. Walaupun sudah terbukti punya mesin andal, konsumsi bbm irit, dan harga spare parts yang terjangkau, tak ada salahnya tetap memperhatikan perawatan berbagai komponen vital, salah satunya transmisi. 

Tidak ada perawatan khusus pada peranti penyalur tenaga mesin ini. Anda hanya cukup melakukan pemeriksaan atau pergantian berkala yang sudah diatur di buku panduan servis pemilik. Selebihnya tidak ada masalah berarti di bagian ini.
"Beda dengan transmisi otomatis Avanza yang tidak membutuhkan perawatan, tranmisi manual Avanza membutuhkan penggantian oli transmisi tiap 40 ribu kilometer, termasuk dengan penggantian oli gardan," ujar Marsono, service advisor Tunas Toyota cabang Cinere, Jaksel. 

Konstruksi yang sederhana seperti transmisi manual mobil lain pada umumnya, berimbas pada biaya perawatan yang juga lebih murah. Kapasitas total oli transmisi yang dibutuhkan hanya mencapai 2,5 liter, tapi tetap harus membeli oli sebanyak 3 liter tentunya.
Begitu juga dengan oli gardan yang berkapasitas 2,5 liter. Apalagi rekomendasi minimum cuma mensyaratkan oli dengan SAE 80W90 untuk transmisi, dan SAE 90 untuk gardan yang membutuhkan oli dengan spesifikasi lebih kental. 


Asalkan jadwal penggantian oli transmisi tetap diperhatikan sesuai rekomendasi pabrikan. "Standarnya penggantian oli transmisi dilakukan setiap 40 ribu km, namun jika melakukan penggantian sebelum melampaui batas angka ini akan lebih baik dan komponen menjadi lebih awet," wanti Marsono lagi. 
Sebagai ilustrasi pilihan oli transmisi resmi TGGO (Toyota Genuine Gear Oil) yang punya spesifikasi SAE 80W90 API GL4 dengan warna oli merah. Dihargai Rp 40.700,- per liter, konsumen keluar uang Rp 122.100,- untuk 3 liter oli. Sementara untuk oli gardan masih dengan label yang sama, TGGO berspesifikasi SAE90 API GL5 berwarna abu-abu dibanderol dengan harga yang sama.

Jasa penggantian olinya sendiri hanya dikenai Rp.34.300,- untuk satu kali penggantian. Tapi biasanya akan lebih murah kalau dilakukan sekaligus ketika perawatan rutin 40 ribu kilometer. Paket penggantian oli transmisi sekaligus servis berkala 40 ribu km dikenakan total Rp.514.800,- .

Enggak perlu repot-repot kan cuma buat bawa Avanza kesayangan ke bengkel, apalagi jadwalnya sudah pasti diingatkan kalau servis di bengkel resmi.


Penulis/Foto: Anto, Rio / Rio, Dok.Otomotif
http://mobil.otomotifnet.com/read/2010/07/19/11698/201/28/Perawatan-Transmisi-Manual-dan-Gardan-Toyota-Avanza

Pasang Atau Ganti Saringan AC Buat Avanza


OTOMOTIFNET - Yang dimaksud di sini adalah saringan blower AC di balik dasbor. "Avanza awal tidak punya saringan, padahal sudah ada tempatnya," bilang Rohim, bos bengkel spesialis Sejuk AC di Pos Pengumben, Jakbar.

Peranti penyaring debu ini punya banderol sekitar Rp 200 ribuan. Buat Avanza dan Xenia, sangat sederhana. Tidak ada frame, hanya rangkaian kertas saringan yang ditekuk saja.
"Kalau tidak ada saringan, AC bisa kotor dan mampat karena kotoran dan lendir," tambah Rohim.

Pada Avanza anyar, ternyata sudah ada saringannya. Tetapi tetap perlu penggantian setiap tahun. Salah satu indikatornya, angin AC kecil karena AC mampat. Namun kalau tidak pakai, risiko mampat ada pada evaporator. Lebih parah bukan?

Mengecek dan menggantinya sendiri mudah kok. Komponen ini ada di balik laci. Jadi, copot dulu lacinya dengan menekan bagian pinggir laci. Setelah itu, buka rumah saringan.
Bentuknya kotak dan ada di bagian atas evaporator-blower. Ada semacam kancing di sebelah kanan. Tinggal tekan kancing itu dan tarik. Kalau kancing sudah lepas, tarik tutup rumah saringan ini ke kanan karena ada nok di kiri. Mudah kan?


Penulis/Foto: Rio, Anton, Manut / F.Yosi, Anton

http://mobil.otomotifnet.com/read/2010/04/23/10220/204/28/Pasang-Atau-Ganti-Saringan-AC-Buat-Avanza

Dongkrak Toyota Avanza, Dijepit Biar Kencang


Gbr 1

Gbr 2

Gbr 3

Gbr 4
OTOMOTIFNET - Tak ada yang menyangkal jam terbang mengemudi Santo di balik setir. Beragam kasus di jalan, mulai dari ban kempis hingga gangguan mesin sanggup dikerjakan tanpa masalah berarti. Namun beda ketika Toyota Avanza lansiran 2009 miliknya mengalami ban kempis di jalan tol.

Setelah mencari tempat perhentian yang aman, Santo mulai mencari tools standar bawaan pabriknya. "Kalau itu semua gampang, letaknya terorganisir rapi di bawah jok depan, termasuk dongkrak," papar pegawai bank swasta di daerah Kuningan, Jaksel ini.
Melepas ban serep di balik bumper belakang juga tak mengalami masalah. Namun beda ketika Santo harus melepas dongkrak gunting. "Ternyata caranya beda dengan mobil-mobil saya terdahulu," ucap ayah seorang putra ini.

Misalkan saja ketika melepas dongkrak Toyota Kijang keluaran 2000 yang cukup dengan mengecilkan dongkrak yang terkunci untuk melepasnya. Jadi dongkrak bagai dikurung pada dudukannya dengan menjepit dongkrak pakai penguncinya.

Sedang melepas dongkrak Avanza sedikit beda, harus dilonggarkan terlebih dahulu untuk melepaskan dongkrak dari kunciannya. Jadinya justru seperti menjepit penguncinya dengan bodi dongkrak. Tak perlu terlalu besar tentu, cukup direnggangkan seperti ketika ingin memakai dongkrak saat mengangkat bodi (Gbr.1). Lihat jarak dongkrak ketika terlepas dari kunciannya.

Nah selesai mengganti ban kempis, sekarang tinggal meletakkan dongkrak kembali pada tempatnnya. Sisakan jarak pada dongkrak sepanjang 1 jari tangan atau kira-kira 10 cm (Gbr.2).
Taruh dongkrak pada dudukannya, sesuaikan dengan pengunci yang ada. Pada sisi belakang yang dekat dengan jok tengah, terdapat 2 buah pengunci yang berbeda tinggi (Gbr.3).

Ini berguna untuk mengunci dongkrak, dan besarnya pas dengan rongga pada batang dongkrak. Lihat kembali pengunci pada sisi batang dongkrak yang lain. Kalau tidak pas, kemungkinan dongkrak akan bergoyang-goyang ketika melewati jalan jelek.

Ketika letak batang dongkrak dengan penuncinya sudah pas. Mengunci dongkrak agar tidak berbunyi berisik kala melewati jalan jelek, cukup dengan mengecilkan dongkrak sama seperti ketika ingin melepas dari bodi (Gbr.4). Umpamakan seperti menjepit dongkrak pada penguncinya.



Penulis/Foto: Rio / Salim
http://mobil.otomotifnet.com/read/2010/02/08/8908/201/28/Dongkrak-Toyota-Avanza-Dijepit-Biar-Kencang

Ganti Nosel Wiper Avanza Pakai Punya Innova, Semprotan Air Lebih Merata!

OTOMOTIFNET - Menurut situs resmi BMG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), cuaca beberapa kota besar Indonesia akan terus diguyur hujan lebat sepanjang minggu ini. Artinya, susah mengharapkan kondisi bodi dan kaca kinclong terus kan.
Tapi memaksimalkan kebersihan banyak caranya dong. Termasuk Toyota Avanza yang hanya memiliki nosel wiper hanya dengan semprotan tunggal.

Terlebih kalau gerimis dan banyak ceceran tanah bekas galian, sebel banget kan kalau kaca sampai baret gara-gara tanah liar. Emang sih arah semprotan nosel aslinya bisa diatur, tapi enggak ada salahnya juga kan ganti dengan yang lebih mumpuni.
Tak perlu repot cari, kepunyaan saudaranya, Toyota Innova sudah model mist alias berkabut (Gbr.1), otomatis semprotan air akan lebih merata di kaca depan.

Pun tak perlu repot untuk mengganti nosel wiper Avanza. Tak butuh tools apapun, cukup hanya dengan niat dan kemauan saja. Di pasaran onderdil, nosel wiper milik Innova dijual berkisar Rp 45 ribu per buah. Jadi estimasi total pengeluaran sebesar Rp 90 ribu untuk sepasang nosel, belum termasuk ongkos parkir dan jajan minuman ya.

Gbr 1

Gbr 2

Gbr 3

Gbr 4
Kini tinggal buka kap mesin untuk melepas nosel bawaan aslinya Avanza. Tapi pertama kali harus melepas slang dari tabung air wiper (Gbr.2). Tak perlu tenaga besar, cukup tarik perlahan untuk mencegah slang putus.
Setelah slang terlepas selanjutnya terlihat nosel yang hanya dikunci dengan klip plastik. Perbedaan nosel Innova dengan Avanza hanya pada bagian penghubung slang. Kalau milik Innova menghadap arah depan kendaraan, sedang aslinya Avanza menghadap samping.

Untuk mengeluarkan nosel, tekan kedua klip pengunci nosel dan dorong nosel kearah atas (Gbr.3). Selanjutnya tinggal meletakkan nosel baru milik Innova. Tidak ada perubahan apapun, nosel baru langsung duduk dengan sempurna pada tempatnya. Kelar urusan peletakkan, tinggal pasang lagi slang wiper pada nosel.

Walau arah semprotan tidak bisa diatur, usah risau karena arah semprotan bawaan nosel Innova sudah menyebar rata di kaca depan Avanza (Gbr.4). Lumayan kan, moga-moga bisa memperpanjang usia kaca biar enggak gampang baret.

Penulis/Foto: Rio / F.Yosi
http://mobil.otomotifnet.com/read/2010/01/19/8581/201/28/Ganti-Nosel-Wiper-Avanza-Pakai-Punya-Innova-Semprotan-Air-Lebih-Merata

Jumat, 26 Juli 2013

Injector Cleaner

Hari ini gua habis injector cleaner di REV (Kedoya).

Jarak tempuh kendaraan : 25 ribu KM.

Total biaya harusnya Rp..200,000 cuman karena rekanan dan ngerjainnya bareng sama Spirit Carbon Clean maka didiskon jadi Rp.100,000.

Ini fotonya :

Ini injector mobil gua



Dimasukin ketabung khusus ngetes, mau diketahui semprotannya mengabut atau ngucur kayak kencing. Ternyata semprotan masih mengabut. Tapi setiap injector nyemprot bensin gak sama jumlahnya yg artinya ada yang kotor. Rata-rata jumlah yg disemprot sekitar 2 sampai 2,2 ml.



Setelah tes pertama, injector di"masak" dengan alat dan obat khusus



Setelah di"masak", injector dites lagi. Jumlah semburan tiap injector rata sebanyak 5 ml. Lihat gambar dibawah ini, sebelum dan sesudah dilakukan pembersihan.



Dianjurkan tiap 20000 km dilakukan hal diatas, cuman kata Andreas Phoenix dan dibenarkan oleh Teddy pemilik REV, mobil baru keluar showroom pun harus dilakukan kalibrasi injector supaya bekerja dengan maksimal sehingga kerja mesin dapat efisien.


Bersihin injector gak lama kok, cuman sekitar 1 jam dari nyopot sampai masang.

Hasilnya suara mesin jauh lebih halus, kayak mobil baruTopdeh

http://www.avanzaxenia.net/showthread.php?tid=4957
baca juga : Spirit Carbon Clean---> Perawan Lagi!!!

Tips Alarm Avanza

Tips Alarm Avanza :
Kasus 1 :
Alarm Avanza dilengkapi dengan led indicator ( warna merah ) saat posisi lock/armed lampu akan berkedip menandakan alarm aktif. Namun sering dijumpai led indicator menyala terus. Biasanya posisi “Valet” -fungsi alarm non aktif. Untuk mengaktifkannya lakukan sbb :
1. Buka pintu depan kanan
2. Putar kunci kontak posisi ACC—ON sebanyak 3X posisi terakhir “ON”
Untuk tipe terbaru :
1. Buka pintu depan kanan
2. Tekan remote Unlock dan lock berulang-ulang, sampai lampu indicator padam

Kasus 2 :
Remote Avanza sering kali menyalak secara tiba2, kalau terlalu sensitif sih..! dapat dilakukan dengan jalan memutar potensio pada module alarm ( letaknya dekat pedal kopling, dibawah blower ) tetapi juga kalau sdh menyalak krn module alarm error ( ini yang repot ) dinonaktifkan via remote tidak berhasil dan pengguna rada panic ( karena alarm akan menyalak terus )

Langkah yang dilakukan adalah :
Menonaktifkan alarm lewat kunci kontak.
1. Putar kunci kontak posisi ACC—ON sebanyak 11 X dengan posisi terakhir “ON”.
Bila sudah dilakukan berkali, masih juga alarm menyalak ( menandakan module alarm error )
Berarti Module alarm harus dicopot/dilepas.
maka sering kejadian kabel module alarm dicabut, sehingga nantinya tdk bisa starter.Untuk mengaktifkan starter kembali, ada 2 soket di ECU, socket 2 kaki warna kabel hitam di cabut lalu dijumper (dihubungkan ) agar sirkuit yang ke motor starter terhubung.


Salam
Garasi Motor

http://www.avanzaxenia.net/showthread.php?tid=5807&pid=153679#pid153679


Ada 2 tipe alarm Avanza (dan xenia?) yg gue tahu. Ini adalah cara mengaktifkan dan menon-aktifkan Valet Mode.

Valet Mode untuk alarm tipe: ML-01102006


Bentuk remote ML-01102006
Untuk mengaktifkan Valet Mode, pastikan pintu mobil dalam keadaan terbuka (salah satu saja) lalu lakukan langkah dibawah dengan cepat: (kalo gagal biasanya krn kurang cepet)
Pada remote tekan tombol bergambar gembok masing-masing sebanyak 1x dengan urutan gambar gembok
tertutup » terbuka » tertutup
Untuk menon-aktifkan, dapat menggunakan cara yang sama diatas.

Valet Mode untuk alarm tipe: PK-01022006

Bentuk remote PK-01022006
Untuk mengaktifkan Valet Mode, pastikan pintu mobil dalam keadaan terbuka (salah satu saja) lalu lakukan langkah dibawah dengan cepat:
Putar kunci dari posisi ACC ke ON sebanyak 3x
ACC » ON » ACC » ON » ACC » ON
Untuk menon-aktifkan, dapat menggunakan cara yang sama diatas.

Saat dalam keadaan valet mode aktif, kedua alarm diatas menunjukan indikator yang sama yaitu lampu led akan terus menyala dan alarm tidak akan menyalak bila pintu dibuka manual setelah pintu dikunci menggunakan remote.




http://www.avanzaxenia.net/showthread.php?tid=5807&pid=153691#pid153691

Spirit Carbon Clean---> Perawan Lagi!!!

Lagi browsing modifikasi.com ketemu thread Spirit Carbon Clean.

Gak tahan mau nyoba akhirnya hari ini gua berangkat ke Kedoya tempatnya REV.

Ini foto bengkel REV:



Ini foto bos Teddy : (Foto di edit krn digunakan seseorang untuk hal negatif).




Ini foto pengerjaan Spirit Carbon Clean:

Pakai alat khusus kayak kompresor angin untuk nyemprot obat pembersih karbon ke dalam ruang bakar melalui lubang busi.

Kondisi piston harus sama rata dan klep dalam keadaan terbuka semuanya biar karbon di klep juga ikut rontok.





Ruang bakar diisi cairan Spirit sampai meluap keluar untuk memastikan seluruh ruang terkena cairan ini. Belum didiamin aja udah kotor gitu.



Lalu didiamkan selama 15 menit, dengan menggunakn alat yg sama, cairan disedot. Setelah disedot, disemprot obat yg masih tersisa, jadi pengerjaan bisa 2-3 kali. Lihat warna cairan setelah disedot, lebih hitam dari tinja. Terlihat juga ada serpihan kotoran yg berupa pasir.



Pengerjaan Spirit Carbon Clean dianjurkan 1 tahun sekali atau setiap 20,000 km.

Biaya Rp.300 ribu untuk mesin dibawah 1800CC.

Lama pengerjaan sekitar 2 jam.

http://www.avanzaxenia.net/showthread.php?tid=4958&page=1